DIARY KKN POSDAYA

By Luthfia Syahnaz - 02.23

Dear Diary,
Well, KKN Tematik di semester ini merupakan salah satu unexpected decision dalam hidupku. Ya, karena memang targetku untuk selesai KP dan KKN di semester 6. Sedangkan aku baru mengambil KP di liburan semester ini, jadi aku memutuskan untuk mengikuti KKN Tematik.
Dari Teknik Lingkungan sendiri yang mengikuti KKN Tematik, Aku, Ipeh, Lely, Junda, Musthofa dan Kak Yudha. Kebetulan aku satu kelompok bersama Ipeh di Desa Kalongan. 
KKN Tematik kali ini bertema Posdaya. Awalnya sempat bingung apa itu Posdaya, bagaimana konsepnya, nanti progamnya apa aja, dll. Tapi setelah pembekalan selama satu minggu, jadi mulai ada pencerahan tentang KKN Posdaya ini. Jadi dalam Posdaya yang akan didirikan di tingkat RW ini berupa forum komunikasi antar masyarakat yang terhubung dalam pilar-pilar seperti lingkungan, pendidikan, kewirausahaan, dan kesehatan. Harapannya dengan adanya Posdaya dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dalam berkeluarga. 
Satu desa 20 orang dan kami berdua puluh ditempatkan di Desa Kalongan. Sebenarnya karena posdaya ini tingkat RW, jadi oleh Bapak Kades, Pak Yarmuji kami disarankan untuk ke RW 13 yang masyarakatnya kooperatif dan beliau merekomendasikan RW tsb karena disana terdapat air terjun yang menurutnya berpotensi untuk dijadikan pembangkit mikrohidro. Hmm kerjaan anak elektro tuh haha. By the way, dua puluh orang yang akan menjadi teman serumah di tempat KKN itu ada Mas Gilar, Mas Huda, Sam, Anggita, Ipeh, aku yang dari teknik, terus Dian dari psikologi, Dyna kelautan, Mbak Fenita kedokteran, Fila, Kris, Sharla, Yayan dari FKM, Nimas dari FEB, Pram FPP, Putri, Shinta dari FISIP, Mbak Yovita Hukum, Yuni Ilpus FIB, and last but not least Yunior dari Biologi FSM.
Sebelum diterjunkan untuk melaksanakan program, sebelumnya kami melakukan pendataan keluarga terlebih dahulu. Pendataan ini bertujuan untuk melakukan pemetaan keluarga yang terbagi menjadi keluarga pra sejahtera, KS 1, KS 2, KS 3, dan KS 3+. Setelah itu barulah kami merumuskan program apa yang akan dilaksanakan selama 23 hari KKN. Program yang harus kami laksanakan ada 2 macam yaitu pertama program monodisiplin yang sesuai dengan bidang keilmuan kami masing-masing. Kemudian juga program multidisiplin dimana dalam menjalankan program tersebut memerlukan kolaborasi dari beberapa disiplin ilmu. Untuk program monodisiplinku, pelatihan pembuatan kerajinan tangan dari sampah anorganik, dan edukasi lingkungan dalam program Enviro Rangers. Sebenarnya program Enviro Rangers tadinya ingin dilaksanakan di SD setempat, tapi ternyata SD Kalongan tidak terletak di RW 13 sehingga tidak bisa dilaksanakan di SD, akhirnya Enviro Rangers dilaksanakan di TPQ Dusun Ngaliyan.
“Well, KKN become my routine activities in weekend. It held from Friday until Sunday, so I have spent my worthy weekends in Kalongan. But, its more interesting to have something worth to do in your precious times. Maybe the worst thing is when there is no water for take a bath or wash dishes, then you can’t use water as much as you can like you do when you’re at home, so we have to use water wisely.” 

3 April 2016
Hari ini pertama kali kami ke Desa Kalongan, niatnya kulanuwun ke bapak kades sekaligus menanyakan perihal kontrakan tempat kami tinggal hingga akhir Mei nanti Kami berangkat bersama dari Tembalang pukul 10.00 kira2 sampai pukul 12 siang. Well, perjalanan ke desanya tidak terlalu susah, kami cukup mudah sampai ke rumah bapak Yarmuji, Kades Kalongan. 

Tapi ternyata Pak Yarmuji sedang tidak berada di rumah, beliau masih di hutan karet (sering disebut “alaska” alas karet katanya.red).
 Setelah dua jam menunggu, barulah pak kades datang. Kami menjelaskan maksud kedatangan kami, dan sedikit membuka pembahasan mengenai KKN Tematik Posdaya, bahwasannya program kami berbasis RW dan waktu kerja hanya di hari Jumat, Sabtu, Minggu. Pak kades langsung menyarankan RW XIII, Dusun Ngaliyan untuk pelaksanaan program KKN Posdaya ini. Setelah itu kami pamit dan membuat janji untuk melakukan survey di hari berikutnya.
Saat perjalanan pulang hujan deras, aku bonceng Kris dan kita berhenti sebentar di jalan raya ungaran. Sebenernya zonk banget survey pertama ini huhu mana besok UTS pula, dan belum belajar sama sekali 
Pas kehujanan antara mau nunggu tapi hujannya deres banget dan kemungkinan besar bertahan lama, akhirnya aku dan kris memutuskan untuk menerjang badai (eh hujan maksudnya) demi segera pulang ke tembalang dan belajar untuk UTS, hidup mahasiswa! Wkwk oiya, si kris ini anak aktivis, dia waka bem FKM, hmm si kris minjemin jas hujan punya temennya ke aku, sayangnya cuma bawa satu jas hujan, dan itu jas hujan egois. Aku cuma pake atasannya karena ribet kalo pake celananya juga. Sumpah dingiiin banget, di jalan rasanya kayak digebyur air banyak, bukan hujan ini mah, air hujannya kayak disuntak, btw jadi kasian sama si kris dia gapake apa2, Cuma jas almet doang :”
Selasa malem kita kumpul di OTI buat briefing KKN minggu ketiga, pembahasannya nentuin nama Posdaya, asli ngakak abis. Aku sih nyaranin pake nama sansekerta gitu atau basa kawi jawa kuno kan keren, terus masih nyimpen daftar nama sansekerta buat nama tim lomba kemaren, tapi yang huruf depannya A. Eh malah si pram ngawur, dia nyaranin nama Anggaraksa Huda, tongkatnya mas huda wkwk, terus diplesetin Anggaraksa Frodo, tongkatnya si Frodo. Oya, mas huda dipanggil Frodo gara2 pas survey kedua, pak kades bilang kalo mas huda mirip pemain film The Lord of The Ring wkwkwk, rambutnya kriwil2 gitu :3

Minggu I
9 - 10 April 2016
 Hari ini kami udah mulai dihitung waktu kerja KKN,minggu ini kami melakukan pendataan keluarga di RW, untuk membuat peta keluarga. Di RW 13 ada 6 RT, aku sama yayan dan mbak fenita satu kelompok kebagian jatah RT 2, RT-nya Pak Isman yey. Oya, Pak Isman itu Kadus Ngaliyan, bapaknya superrr baik, selalu nawarin makan dan beliin gorengan + teh anget sore2~
Pemetaan keluarga dalam program posdaya fungsinya agar tahu jumlah keluarga prasejahtera, KS1, KS2, KS3, dan KS3+. Fyi, pengelompokkan keluarga itu menurut kemampuan ekonomi, sosial, dan rohaninya. Jadi nanti ketahuan alasan sebuah keluarga termasuk keluarga apa, dilihat dari pendidikan, kesehatan, rumah, keagamaan, dll. Nantinya setelah terkumpul semua data, direkap satu RW, dan dijadikan peta keluarga, fiuh.
Untuk minggu ini kami masih belum tinggal di kontrakan. Kontrakannya rumah Pak Sugiyan, yang konon juragan atau orang terkaya di kalongan wkwk, gatau deng yang jelas katanya rumahnya banyak. Dan kontrakan kita nanti itu sebenernya kayak ruko yang belum jadi, tapi malah udah disewain :” yaudahlah mau gimana lagi, lagipula setelah banyak pertimbangan kami memutuskan untuk mengontrak di satu rumah saja. Karena kalo bolak-balik dan barang bawaan kami yang banyak itu bisa ganggu si penilik rumah kalo kita numpang di rumah warga.
Hmm jadinya untuk minggu ini kami tinggal di “rumah nimas” ya begitulah kami menyebutnya. Sebenernya itu rumah teman ayahnya Nimas, tapi karena ga dipake jadi kami bisa menginap dulu disitu sampai minggu depan kontrakan sudah bisa ditinggali.
Minggu pertama KKN sama mereka udah banyak banget yang bikin ngakak, lucu. Yang paling aku inget insiden CD di rumah kadus haha. Jadi kan aku nebeng yayan minggu ini, nah pas mau balik dari rumah pak kadus, ternyata ada CD ketinggalan, masih di dalam kardus, kayak baru gitu. Sama pak kadus ditanyain ke aku sama yayan, itu CD siapa, nah si yayan dengan pede dan meyakinkan (bukan, dia memang sok) bilang kalo itu punya mas huda karena kemaren mas huda bilang dia mau beli sesuatu. 
Wkwk yaudah sih aku percaya aja. Sampe minggu sorenya mas huda ngechat di grup line “CD di rumahnya pak kadus punya siapa? Bukan punyaki tau, ngawur iki”. Sedangkan kita pada taunya itu punya mas huda kan, haha dan dia bilang harkat martabatnya turun gegara disms pak kadus tentang CD itu wkwkwkwk LOL banget!

Minggu II
15-17 April 2016
Sebenernya ini minggu ter-hectic ku, karena berasa jadi buronan, aku sekdes dan LRK belomm jadiii, sebenernya udah jadi deng tapi kan revisi terus  jadi bingung. Disuruh asistensi ke semua dosen, dan ya minggu ini pun aku masih sibuk ngurusin deadline lainnya. Jujur, dari hari minggu kemaren, sampai mau kkn lagi minggu ini, aku Cuma tidur di rumah dua hari, yaa gara2 ngerjain desain eco house sama lisa, naufal, aul dan malemnya luntang-lantung sama lisa di kost2an orang-orang ngebut kirim desain lomba ini, lebih parah daripada deadline tubes (tugas besar.red), jadi bener-bener fokusnya bercabang.
Well, minggu ini pertama kalinya kami tinggal di kontrakan. Fyi, kami masak2 sendiri, dan chefnya si shinta aka Mami. Dia udah ribut-ribut di grup mau belanja apa aja buat makan 2 hari ini.  
Minggu ini nebeng mas huda, haha masih inget kejadian minggu kemarin wkwk. Udah kenal mas huda dari dulu tapi baru tahu kalo kontrakannya di durian, jadi deket sama rumahku. Yuadah deh nebeng sama dia ketemuan di Alfamart yang baru, eh helm malah ketinggalan di rumah, yaudah deh ngambil dulu terus langsung bablas ke kalongan. Nyampe disana si ipeh udah dateng duluan dan gabisa masuk kontrakan karena juru kunci (pram.red) malah belum dateng -_-

Agenda minggu ini masih melanjutkan pemetaan, mulai ngurusin SK pembentukan Posdaya. Sabtu malamnya aku, anggita, dian, dyna ikut pengajian di RT 5.
Terus main werewolf sampe berapa putaran ya? Lupa, banyak pokoknya. Haha dan aku dibilang bermuka dua sama pram, mbak yovita. Seru banget, sampe mau tidur masih dibahas aja. Selain werewolf kami sukanya main Uno sama remi. Yang unik kalo main Uno kata “uno” diganti apa, dan gaboleh nyebut angka. Jadi kalo kamu tinggal satu kartunya, bilang “apa” tapi kalo kamu ngomong ‘apa’ ditengah2 permainan, nambah 2 kartu. Dan kalo kamu nyebut angka, ngambil kartu sejumlah angka yang kamu sebutin itu. Paling ngakak waktu mas gialr ngerjain si pram, nanyain harga galon, dan pram jawab 5000 haha. LOL.

Minggu III
22-24 April 2016
Minggu ini udah kelar rekap data keluarga, tinggal bikin petanya. 
Hari sabtu program pertama jalan, programnya mbak fenita sama fila di TPQ. Tadinya sempet hampir batal karena pak kadus sedang berduka, keponakannya meninggal dunia hari sabtu ini, innalillahi :” Tapi akhirnya program tetap berjalan di rumah Pak Ketua RW, Pak Puriyo. Sabtu sore aku bantuin yayan ke bu bidan buat minta data. Minggunya program kris sama fila yang jalan waktu PKK ibu2.

(Nb: entah kenapa suka foto ala-ala candid sama yayan wkwk, ini kita lagi ikutan PKK and for the first time in forever~ aku nyanyi mars PKK haha)

Minggu IV
29 April - 1 Mei 2016
Dari hasil rapat posdaya minggu kemaren, terbentuklah posdaya di RW 13 ini dengan nama “Dangkel Semi”. Menurut cerita mas huda yang entah bener atau ngarang sendiri, dangkel itu kayu yang sudah terpotong, jadi tidak mungkin bangkit, sedangkan semi berarti bersemi. Udahlah, abaikan~ Jadi ikutan ngawur aku haha. 
Minggu ini program yuni bikin rak taman bacaan hari sabtu, dan minggunya program nimas, anggita, sama mbak yovita jalan untuk pelatihan pembuatan selai pisang.
Kami masak lele karena ada request dari pak fahmi buat dimasakin lele asli kalongan haha, hmm its for the first time  in forever (again) ~ aku pegang lele, rasanya kenyal-kenyal gimana gitu.
Sabtu malam, ada kumpul sama kelompok pemuda, jadi sebagian di kontrakan, menyambut kedatangan pak fahmi dan bu win sekeluarga, makan2 lele hiks, dan sebagian lagi di rumah mas tio (koor pilar pendidikan) disini kami juga makan2 deng, gorengan tapi haha.
Hmm, ga langsung balik, kami malah ke alun-alun ungaran, ke tempat kopi klothok, yang katanya sih enak banget, tapi  super lamaaaaaaaaaa bikinnya, sampe gajadi terus karena udah kemalaman. Next time kali ya guys :”

Minggu V
6 - 8 Mei 2016
Minggu ini udah mulai jalan program multinya, sosialisasi semua rintisan UMKM. Dan programku jalan semua di minggu ini. Sabtu, enviro rangers sama jumantik anak, program yayan sama anak-anak TPQ.
Enviro Rangers sendiri merupakan program yang intinya membuat anak-anak lebih concern terhadap masalah lingkungan, bikin mereka aware kalo sekecil apapun yang kita lakukan dapat berdampak terhadap lingkungan. Kegiatannya dari mulai nonton video, dijelasin, kuis, sampe games tentang hemat air, hemat energi, pemilahan sampah, dan global warming.

Anak-anak TPQ super duper semangat. Bahkan dari awal kita dateng udah disambut gitu ya, “KKN, KKN..” wkwk
Kalo program yang pembuatan kerajinan tangan, sesuai kesepakatan waktu kumpul pemuda kemarin, diadakan sabtu malam, jadi kami membuat piggy bank dari botol plastik dan keranjang dari koran bekas. Untuk pembuatan keranjang dari koran bekas, thanks a lot to Pram for helping me so much.

Sabtu malam, mencoba ke kopi klothok lagi and for twice, kita cancel order lagi soalnya udah kemaleman, mana cewek semua kan, serem jalannya :”
Hari minggunya, bantuin program ipeh, pram, sama yunior di rumah pak kasmui, ketua pilar lingkungan. Mami juga jalan program minggu ini bikin kotak saran, tapi kayak rumah burung *peace mam :D

Minggu VI
13 - 15 Mei 2016
Minggu ini mulai pelatihan2 pembuatan produk untuk program multi, yang paling inget pas bikin pisang plenet,pisang coklat, pisang keju, yummy, malah pada digadoin kejunya :3

Balik ke kontrakan udah ada krucil-krucil aka asih and the chipmunks (eh the ganks) haha datang minta belajar. Jadi si asih ini alah satu fansnya Sam haha, cogan kalongan next to Pram. Dia kelas 2 SD, temen2nya banyak banget dari kelas 1 sampe 5 SD :”
Yaudah deh kita bagi tugas. Sharla kelas 1, aku sama fila kelas 5, ipeh kelas 2. Si asih pinter anaknya tapi ga sabaran, waktu temennya baca soal sambil dieja gitu dianya malah ngambek -_-
Dan minggu ini udah mulai klimaks2nya cinlok at kalongan, siapa lagi kalo bukan kawula muda -> si Sam yang ngasih julukan itu, buat mas gilar sama dyna, berasa FTV “Cintaku di Kolam Lele” wkwk karena sering berdua terus, mas gilar bantuin program dyna.
Hari minggunya habis dari KKN langsung cus ke kostan mbak rina (asisten PTPA) buat asistensi tubes, aku sama ipeh emang setrong *tsaah

Minggu VII
20 - 22 Mei 2016
Minggu ini kami buat peta keluarga, dan program2 terakhir yang jalan, programnya dian mas huda, sam, putri, ipeh. Udah hampir berakhir KKN nya :”
Dan setelah minggu ini udah harus berkutat dengan laporan KKN aka LPK dan posdaya.

Minggu VIII
27 - 29 Mei 2016
Finally, minggu terakhir KKN :” huhu, rasanya waktu berlalu cepet banget. Hmm minggu ini udah ga ada proker sih, jadi santai, perpisahan hari minggu di rumah kadus.
Tapi yang bikin sedih, tiba2 aja ada jarkom mengejutkan di grup angkatan TL 2013, kalau Tugas Besar PTPA didraft senin besok, sumpah lemes gue lemes, akhirnya aku sama ipeh ga ikut perpisahan, dan harus begadang di mabes angkatan untuk ngerjain tubes itu :”

Malem terakhir ini kita habiskan untuk bermain, yups truth or dare haha. 
Well, “a thing would be more precious after it becomes memory”. Yups, there is no hectic and laugh in weekend in Kalongan anymore. There is no werewolf, UNO, truth or dare with you in our spare (gabut) time anymore. :”

Udah ga ada krucil-krucil yang minta diajarin, asih yang sukanya rekam video pake hapeku dan baru aku liat habis kkn :” Ga ada lagi si asih dkk yang genit ke sam, Sam bapak kordes yang kalo pake jaket sama topi kayak penculik tapi malah diidolain anak-anak kecil, mbak yovita yang selalu ngecengin asih. Udah ga ada program ke TPQ lagi, ketemu geng rusuh yang sukanya bikin ribut, ga ada rapat kelompok pemuda di mas tio, gorengan sama teh angetnya pak isman waktu sore hari, ga ada mbak yovita yang ribut tapi mesra sama pram. Ga ada pram sama mas huda yang kocaknya naudzubillah. Mas hud si frodo showeran yang sukanya bangunin orang2 pas subuh, terus ngaji depan balkon, ga ada yayan partner program jalan bareng yang selalu ketemuan di Indoprinting kalo mau ngeprint, yang hobi flirting ke mbak fenita, mb fenita yang mirip snow white versi mas huda yang suka bawain makanan, haha mas gilar sama dyna si kawula muda, ipeh autis sama nimas si istriable yang sukanya jajan, mami yang masakkin, si putri yang sukanya pergi malem minggu tapi baliknya bawa martabak, yuni si ibu kader posyandu (eh salah) ibu sekcam kita maksudnya, dian yang di hari terakhir baru ketahuan slankers gara2 nonton konser Armada di alun2 sama yunior yang jadi obat nyamuk si kawula muda, yunior si pinter yang sukanya ngomong ketinggian, anggita yang sukanya nyemil dan ternyata punya fans saiko wkwk, queen fila yang harus diturutin semua titahnya yang ga mau jadi citizen aka villager kalo maen werewolf, dan kalo dapet itu minta dituker kartunya -.- sharla si cantik yang paling males mandi (tp tetep badai), kris si bapak aktiivis yang hobinya maenan corel wkwk :”

Nb : Belum pernah foto lengkap, itu yang fotoin mbak yovita :”

See you again guys...
Thankyou for priceless moments that we had together.
Really hope that our togetherness will never end~

Masih di Semarang,
2 Juni 2016 2:00 am

  • Share:

You Might Also Like

0 comments